Yazhid Blog

.

Selasa, 25 November 2014

Makalah Basofil

KATA PEGANTAR Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.              Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, ... thumbnail 1 summary
KATA PEGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
             Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul ”BASOFIL”.
             Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak, karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang mendukung.
           Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar makalah ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.




KENDARI,    OKTOBER 2013

Penyusun





BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG
Kurang dari 1% leukosit darah adalah basofil dan oleh karena itu sukar ditemukan dalam pulasan darah normal. Basofil bergaris tengah 12-15 μm dan mempunyai inti yang kurang heterokromatik daripada granulosit lain. Intinya terbagi dalam lobus tak teratur, namun seringkali terhalangi granula-granula spesifik di atasnya.
Granula spesifik (bergaris tengah 0,5 μm) yang dipulas secara metakromatik dengan pewarna dasar dari pewarna darah biasa. Pewarnaan ini terjadi akibat adanya heparin. Jumlah granula spesifik pada basofil lebih sedikit dan ukuran lebih tidak teratur daripada granula-granula dari granulosit yang lain. Ukuran dan bentuk granula itu juga lebih tidak teratur. Granula spesifik basofil mengandung heparin dan histamin dan sanggup menghasilkan leukotrin, yang menyebabkan kontraksi lambat pada otot polos. Basofil dapat melengkapi fungsi sel mast pada reaksi hipersensitif yang cepat dengan bermigrasi (dalam keadaan khusus) ke dalam jaringan ikat.
Terdapat beberapa persamaan antara granula dari basofil dan granula dari sel mast. Keduanya metakromatik dan mengandung heparin dan histamin. Sebagai reaksi terhadap antigen tertentu, basofil dapat melepaskan isi granulanya, seperti halnya pada sel mast. Meskipun banyak persamaannya, sel mast dan basofil tidak sama, bahkan pada spesies yang sama pun mereka memiliki penampilan ultrastruktur berbeda dan berasal dari sel induk yang berbeda dalam tulang. Pada penyakit dermatologi yang disebu hipersensitivitas basofil kutaneus, basofil merupakan tipe sel terutama pada tempat peradangan.
1.2. RUMUSAN MASALAH
1.      Apa pengertian basofil?
2.      Apa fungsi dan ciri-ciri basofil?
3.      Bagimana cara kerja basofil?

1.3. TUJUAN
1.      Untuk mengetahui pengertian basofil?
2.      Untuk mengetahui bagimana fungsi dan ciri-ciri basofil basofil?
3.      Untuk mengetahui bagimana cara kerja basofil?



















BAB II
PEMBAHASAN

2.1. PENGERTIAN BASOFIL
Basofil adalah jenis leukosit yang terlibat dalam reaksi alergi jangka panjang seperti asma, alergi kulit, dan lain-lain. Nilai normal dalam tubuh:     0 - 1%. Sel ini jarang ditemukan dalam darah tepi normal. Sel ini mempunyai banyak granula sitoplasma yang gelap menutup inti serta mengandung heparin dan histamin. Pada reaksi antigen-antibodi basofil akan melepaskan histamin dari granulanya. Di dalam jaringan basofil berubah menjadi sel mast basofil mrmpunyai tempat perlekatan immunoglobulin E (IgE) dan degranulasinya disertai dengan pelepasan histamin. Basofil terutama bertanggung jawab untuk memberi reaksi alergi dan antigen dengan jalan mengeluarkan histamin kimia yang menyebabkan peradangan.
Basofilia adalah suatu keadaan dimana jumlah basofil lebih dari 100/µl darah. Peningkatan basofil terdapat pada proses inflamasi(radang), leukemia, dan fase penyembuhan infeksi. Penurunan basofil terjadi pada penderita stress, reaksi hipersensitivitas (alergi), dan kehamilan.
http://1.bp.blogspot.com/-Wkm8d3c15s0/TrouCHphJKI/AAAAAAAAAKY/F6VN_NUi8fw/s320/ba103le_basophil.jpg
Gambar Basofil
2.2. FUNGSI BASOFIL DAN CIRI-CIRI BASOFIL
*      Fungsi basofil
Basofil terutama bertanggung jawab untuk memberi reaksi alergi dan antigen dengan jalan mengeluarkan histamin kimia yang menyebabkan peradangan.
*      Ciri-ciri basofil
Bersifat fagosit dan cenderung berwarna biru. Warna biru ini disebabkan karena sel basofil menyerap pewarna basabaso
Basofil terutama bertanggung jawab untuk memberi reaksi alergi dan antigen dengan jalan mengeluarkan histamin kimia yang menyebabkan peradangan. Basofil menghasilkan heparin dan histamin

2.3. CARA KERJA BASOFIL
Basofil beersirkulasi dalam aliran darah  dan apabila diaktifkan oleh cedera atau infeksi akan mengeluarkan histamin, bradikinin dan serotonin. Zat-zat ini meningkatkan permeabilitas kapiler dan aliran darah ke daerah/tempat yang bersangkutan, menuju daerah yang diperlukan mediator lain untuk mengeliminasi infeksi dan meningkatkan proses penyembuhan.
Basofil mengeluarkan bahan alami anti-pembekuan heparin, yang memastikan bahwa jalur pembekuan dan koagulasi tidak terus berlangsung tanpa pengawasan. Basofil juga terlibat dalam pembentukan respon alergik. Sel-sel ini memiliki fungsi sangat mirip dengan sel mast, yaitu sel pencetus peradangan jaringan tertentu. Akan tetapi yang berbeda adalah basofil beredar dalam darah. Jumlah basofil dalam sel darah putih yang bersirkulasi adalah 1%.





BAB III
PENUTUP

3.1. KESIMPULAN
Basofilia adalah suatu keadaan dimana jumlah basofil lebih dari 100/µl darah. Peningkatan basofil terdapat pada proses inflamasi(radang), leukemia, dan fase penyembuhan infeksi. Penurunan basofil terjadi pada penderita stress, reaksi hipersensitivitas (alergi), dan kehamilan.

Basofil mengeluarkan bahan alami anti-pembekuan heparin, yang memastikan bahwa jalur pembekuan dan koagulasi tidak terus berlangsung tanpa pengawasan. Basofil juga terlibat dalam pembentukan respon alergik. Sel-sel ini memiliki fungsi sangat mirip dengan sel mast, yaitu sel pencetus peradangan jaringan tertentu. Akan tetapi yang berbeda adalah basofil beredar dalam darah. Jumlah basofil dalam sel darah putih yang bersirkulasi adalah 1%.
Bersifat fagosit dan cenderung berwarna biru. Warna biru ini disebabkan karena sel basofil menyerap pewarna basabasofil. Basofil terutama bertanggung jawab untuk memberi reaksi alergi dan antigen dengan jalan mengeluarkan histamin kimia yang menyebabkan peradangan.

3.2. SARAN
Penulis mengharapkan semoga dengan hadirnya makalah ini dapat menambah wawasan bagi para pembaca,dan merupakan tambahan referensi untuk ilmu pengetahuan khususnya tentang basofil
Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini.



DAFTAR PUSTAKA

http.//biologimediacenter.com/categori/sistem-kekebalan-tubuh.html
http://zdyuldhy.wordpress.com/perbedaan-karakteristik-jenis-jenis-leukosit-(sel-darah putih) _ zdyuldhy.html


Comments
0 Comments

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Recent Posts