Yazhid Blog

.

Senin, 12 Desember 2016

MAKALAH BAKTERI PROPIONIBACTERIUM ACNES




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Propionibacterium acnes termasuk dalam kelompok bakteri Corynebacteria. Bakteri ini termasuk flora normal kulit. Propionibacterium acnes berperan pada pathogenesis jerawat dengan menghasilkan lipase yang memecah asam lemak bebas dari lipid kulit. Asam lemak ini dapat mengakibatkan inflamasi jaringan ketika berhubungan dengan sistem imun dan mendukung terjadinya akne. Propionibacterium acnes termasuk bakteri yang tumbuh relatif lambat. Bakteri ini tipikal bakteri anaerob gram positif yang toleran terhadap udara. Genome dari bakteri ini telah dirangkai dan sebuah penelitian menunjukkan beberapa gen yang dapat menghasilkan enzim untuk meluruhkan kulit dan protein, yang mungkin immunogenic (mengaktifkan sistem kekebalan tubuh).
P Acnes alias Propionibacterium Acnes merupakan bakteri penyebab jerawat atau bisa juga kita sebut sebagai bakteri jerawat yang memiliki watak pertumbuhan atau perkembangbiakan yang relatif lambat.

1.2  Rumusan Masalah
1.      Morfologi bakteri Propionibacterium acnes
2.      Penyakit yang ditimbulkan bakteri Propionibacterium acnes
3.      Uji laboratorium bakteri Propionibacterium acnes

1.3  Tujuan
1.      Untuk mengetahui morfologi bakteri Propionibacterium acnes
2.      Untuk mengetahui penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri Propionibacterium acnes
3.      Untuk mengetahui pemeriksaan laboratorium bakteri Propionibacterium acnes


BAB II
PEMBAHASAN

1.1  Morfologi Bakteri Propionibacterium Acnes
Ciri-ciri penting dari bakteri Propionibacterium acnes adalah berbentuk batang tak teratur yang terlihat pada pewarnaan gram positif. Bakteri ini dapat tumbuh di udara dan tidak menghasilkan endospora. Bakteri ini dapat berbentuk filamen bercabang atau campuran antara bentuk batang/filamen dengan bentuk kokoid. Propionibacterium acnes memerlukan oksigen mulai dari aerob atau anaerob fakultatif sampai ke mikroerofilik atau anaerob. Beberapa bersifat patogen untuk hewan dan tanaman.
Klasifikasi Propionibacterium acnes 
Kingdom               : Bacteria
Phylum                  : Actinobacteria
Class                      : Actinobacteridae
Order                     : Actinomycetales
Family                   : Propionibacteriaceae
Genus                    : Propionibacterium
Spesies                  : Propionibacterium acnes 

Bakteri ini sebagian besar komensal dan bagian dari flora kulit yang ada pada orang kulit kebanyakan, dan hidup di asam lemak dalam kelenjar sebaceous pada sebum disekresikan olehfolikel .  Hal ini juga dapat ditemukan di seluruh saluran pencernaan pada manusia dan hewan lainnya. Hal ini dinamai kemampuannya untuk menghasilkan asam propionat

1.2  Penyakit Yang Ditimbulkan Bakteri Propionibacterium Acnes
Propionibacterium Acnes merupakan bakteri penyebab jerawat atau bisa juga kita sebut sebagai bakteri jerawat yang memiliki watak pertumbuhan atau perkembangbiakan yang relatif lambat.
Mekanisme terjadinya jerawat adalah bakteri Propionibacterium acnes merusak stratum corneum dan stratum germinat dengan cara menyekresikan bahan kimia yang menghancurkan dinding pori. Kondisi ini dapat menyebabkan inflamasi. Asam lemak dan minyak kulit tersumbat dan mengeras. Jika jerawat disentuh maka inflamasi akan meluas sehingga padatan asam lemak dan minyak kulit yang mengeras akan membesar. Jika terus didiamkan akan timbul peradangan. Jerawat tidak hanya ditimbul di bagian muka saja tetapi juga bisa timbul dibagian tubuh yang lain. Karena adanya ketidakseimbangan antara produksi minyak dengan keluarnya minyak ke permukaan kulit.
Produksi minyak yang berlebihan dikelenjar sebasea jika tidak diiringi dengan pengeluaran yang baik akan menyebabkan minyak menumpuk, mengeras, dan menyumbat. Minyak yang menumpuk tersebut memicu pertumbuhan bakteri penyebab jerawat (Propionibacterium acnes). Akne terjadi ketika lubang kecil pada permukaan kulit yang disebut pori-pori tersumbat. Pori-pori merupakan lubang bagi saluran yang disebut folikel, yang mengandung rambut dan kelenjar minyak. Biasanya, kelenjar minyak membantu menjaga kelembaban kulit dan mengangkat sel kulit mati. Ketika kelenjar minyak memproduksi terlalu banyak minyak, pori-pori akan banyak menimbun kotoran dan juga mengandung bakteri.

1.3  Uji Laboratorium Bakteri Propionibacterium Acnes

  v  Media pertumbuhan Propionibacterium acnes isolate jerawat :
·         Media air kaldu nutrisi
·         Media agar darah
·         Media agar nutrein pH 6,8 ± 0,2
·         Media Brain Heart Infusion Agar
·         Mueller-Hinton pH 7,3±0,1; Cooked
·         Meat Medium, Media cair Tioglikolat pH 7,1±0,2,
·         Suspensi McFarland III.
selama 1 jam pada suhu 70-80oC sampai menjadi ekstrak kering, kemudian difraksinasi dengan nheksana dan dikeringkan kembali.

  v  Pemeriksaan aktifitas antibakteri:
·         Uji Kadar Hambat Minimum terhadap P.acnes: Larutan uji dipipet 1,0 ml ke dalam cawan petri, lalu ditambahkan 4,0 ml Agar Darah Brucella dan dihomogenkan. Setelah membeku dioleskan 2 ose larutan bakteri 106 bakteri/ml ke dalam masing-masing cawan petri dan diinkubasi pada suhu 37oC selama 24-48 jam dalam wadah anaerobic bertutup. Dalam penentuan KHM ini digunakan 2 kontrol yaitu kontrol bakteri dan kontrol media. Nilai KHM adalah konsentrasi terrendah larutan uji yang tidak menunjukkan adanya pertumbuhan bakteri. Prosedur harus dilakukan dengan cepat (± 15 menit) karena P.acnes tidak boleh terlalu lama berada dalam lingkungan aerobik.


BAB III
PENUTUP

    3.1  Kesimpulan
Propionibacterium acnes termasuk dalam kelompok bakteri Corynebacteria. Bakteri ini termasuk flora normal kulit. Propionibacterium acnes berperan pada pathogenesis jerawat dengan menghasilkan lipase yang memecah asam lemak bebas dari lipid kulit. Ciri-ciri penting dari bakteri Propionibacterium acnes adalah berbentuk batang tak teratur yang terlihat pada pewarnaan gram positif.
    3.2  Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun agar dalam pembuatan makalah selanjutnya bias lebih baik lagi, atas perhatiannya penulis ucapkan terimakasih.


DAFTAR PUSTAKA

Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran


Comments
0 Comments

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Recent Posts